Kurikulum 2013 Seperti Bahtera Nabi Nuh - PPG SM-3T UNP
News Update:
Home » » Kurikulum 2013 Seperti Bahtera Nabi Nuh

Kurikulum 2013 Seperti Bahtera Nabi Nuh

Written By irfandani06 on Saturday, March 16, 2013 | 8:47 PM

Mendikbud M Nuh. (Foto: dok. Kemendikbud)
Mendikbud M Nuh. (Foto: dok. Kemendikbud)


BANDUNG - Kontroversi seputar kurikulum 2013 masih terus bergulir. Padahal, hanya tinggal hitungan bulan kurikulum baru ini akan diterapkan. 

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh mengaku, lama merenungkan penolakan danpro kontra kurikulum 2013. Dari renungan itu, dia teringat kisah Nabi Nuh AS yang membangun bahtera atau perahu besar untuk menyelamatkan umatnya dari banjir besar.

"Setelah merenung lama, ada yang menentang, pro kontra, ketemu kisah Nabi Nuh saat hadapi banjir luar biasa, tapi sudah siapkan perahu," kata Nuh dalam acara Sosialisasi Kurikulum 2013: Kreatif Inovatif Karakter di Aula Dinas Pendidikan Jabar, Jalan Radjiman, Bandung, Sabtu (16/3/2013).

Dalam kisah Nabi Nuh itu, ujar Mendikbud, anak Nabi Nuh justru diam di bukit bersama kaum yang menentang pembuatan bahtera. Saat itulah, banjir tiba dan kaum Nabi Nuh yang masuk bahtera bisa selamat. Sementara kaumnya yang ngotot tinggal di bukit tersapu air bah.

"Jadi naik perahu selamat, kurikulum selamat," kata Nuh.

Artinya, kata mantan rektor Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Surabaya, itu, dunia ini berkembang termasuk yang ada di dalamnya seperti manusia, industri, budaya, dan lain-lain. Maka kebutuhan pun berkembang, termasuk kurikulum yang dituntut bisa sesuai dengan perkembangan zaman. 

"Kalau kurikulum tetap sementara dunia berubah, maka enggak akan menyelesaikan masalah perubahan ini. Kita ikuti perubahan dunia, maka kurikulum yang harus mengantisipasi perubahan-perubahan itu," terangnya.

M Nuh kembali mengulas cerita Nabi Nuh, air bah yang muncul ibarat perubahan. Air yang datang bisa sangat besar, bisa juga surut. Maka diperlukan wadah seperti bahtera yang mampu menyesuaikan diri dengan air. 

Menurutnya, percuma lari ke bukit tinggi karena air bah yang datang bisa lebih tinggi dari bukit. Maka diperlukan perahu yang bisa mengikuti besar dan kuatnya arus air.(rfa)

sumber
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !


New Creation Live Radio
by. Infokom PPG SM-3T UNP



Radio Streaming PPG SM-3T UNP




 
Redaksi : Tentang Kami | Iklan | Ketentuan | Address: Kampus II UNP, Lubuk Buaya, Padang | 25173 | Sumatera Barat | Phone: 085263220740 | Email: mail@sm3t-unp.org