Tapaktuan-acehselatankab. Kehadiran 209 guru dari program Sarjana Mendidik untuk daerah Tertinggal, Terpencil dan Terluar (SM3T) di Kabupaten Aceh Selatan, untuk sementara dapat mengatasi persoalan kekurangan tenaga pengajar didaerah pedalam yang terjadi selama ini.
Mereka adalah guru kontrak nasional yang ditempatkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) RI. Direkrut dari para sarjana berbagai jurusan dan perguruan tinggi yang telah lulus seleksi di Universitas Negeri Padang (UNPAD).
Demikian dikatakan kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Selatan Karman,S.Pd melalui
Sekretaris Disdik, Maisus Syarif, kepada acehselatankab, di Tapaktuan, Jumat (23/12/2011).
Sekretaris Disdik, Maisus Syarif, kepada acehselatankab, di Tapaktuan, Jumat (23/12/2011).
“Selain untuk guru kelas, kehadiran para tenaga pengajar kontrak itu, juga untuk menutupi kekurangan guru bidang studi, terutama di daerah pedalaman dan terpencil yang selama ini jumlahnya sangat minim,” katanya.
Menurut Meysus, 209 SM3T yang mengabdi di Aceh Selatan itu, terdiri 6 orang guru TK, 24 guru SD selebihnya guru bidang untuk, SMP, SMA dan SMK dan 52 diantaranya merupakan putra daerah.
Sejak, Senin (12/12/2011) kata Meysus, para tenaga pengajar tersebut sudah mengajar di berbagai sekolah di daerah terpencil dan sekolah-sekolah lainnya yang masih kekurangan guru bidang studi. “Kita berharap dengan kehadiran guru program sarjana mendidik itu lebih mendongkrak mutu pendidikan dikabupten ini," pungkasnya..(Iq)
Sumber: acehselatankab.go.id
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !